Dalam rangka Pekan Tunarungu Internasional 2025 dan perayaan sewindu Yayasan Anak Hebat Semarang, digelar acara Seminar Parenting “Menembus Keterbatasan Meraih Impian Berbekal Keimanan”.
Acara ini berlangsung pada Sabtu, 27 September 2025, di Aula BP2KLK Semarang.
Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan orang tua dan pendamping anak dengan gangguan pendengaran. Seminar diselenggarakan oleh Yayasan Anak Hebat Semarang, dengan dukungan Kasoem Hearing Center sebagai sponsor utama.
Tujuan acara ini sederhana: memberikan edukasi dan semangat bagi orang tua agar lebih memahami cara berkomunikasi dan mendukung tumbuh kembang anak mereka.
Belajar Bahasa Isyarat dan Terapi Wicara
Salah satu bagian paling menarik dari seminar ini adalah pelatihan dasar bahasa isyarat.
Melalui sesi ini, para orang tua belajar bagaimana menggunakan bahasa isyarat untuk berinteraksi dengan anak mereka di rumah.
Selain itu, peserta juga diperkenalkan pada terapi wicara dan Auditory Verbal Therapy (AVT).
Keduanya merupakan metode yang membantu anak dengan gangguan dengar agar bisa berkomunikasi secara verbal dengan lebih baik.
Acara ini menghadirkan tiga narasumber berpengalaman:
Eriska C., S.Psi, Terapis AVT
Rieka Aprilia H., S.E, Mentor Al-Qur’an Isyarat
Rini N., Amd.Tw., S.Psi, Terapis Wicara & AVT
Para pembicara membawakan materi secara ringan dan interaktif. Orang tua pun terlihat antusias mengikuti setiap sesi yang disampaikan.
Dukungan dari Kasoem Hearing Center
Sebagai salah satu pusat layanan pendengaran terbaik di Indonesia, Kasoem Hearing Center berkomitmen mendukung kegiatan edukatif seperti ini.
Dukungan terhadap Yayasan Anak Hebat Semarang adalah bentuk nyata kepedulian terhadap perkembangan anak-anak dengan gangguan dengar.
Melalui acara ini, Kasoem ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan pendengaran.
Pemeriksaan sejak dini dan terapi yang tepat dapat membantu anak tumbuh percaya diri dan berkomunikasi lebih baik.
Antusiasme Peserta dan Harapan ke Depan
Banyak peserta mengaku mendapatkan manfaat besar dari kegiatan ini.
“Sangat membantu, terutama untuk orang tua seperti saya yang belum bisa bahasa isyarat,” ujar salah satu peserta.
“Semoga Kasoem dan Yayasan Anak Hebat terus berkolaborasi untuk membantu anak-anak dengan gangguan pendengaran,” tambah peserta lainnya.
Selain edukasi, peserta juga mendapatkan souvenir menarik dari panitia.
Acara berlangsung hangat dan penuh inspirasi. Semua peserta pulang dengan semangat baru untuk terus mendampingi anak-anak mereka.