Alat bantu dengar (hearing aid) merupakan perangkat elektronik kecil untuk meningkatkan pendengaran dan pemahaman bicara orang yang mengalami gangguan pendengaran. Agar hasilnya efektif, alat bantu dengar perlu dipakai secara rutin. Karena intensitas pemakaian yang sering, otomatis perlu perawatan yang benar. Lalu, seperti apa cara merawat alat bantu dengar?

Merawat Alat Bantu Dengar

Alat bantu dengar adalah perangkat elektronik. Artinya, butuh perawatan yang benar agar tidak cepat rusak. Misalnya, simpan di tempat yang kering atau hindari dari paparan langsung sinar matahari. Perawatan lain, termasuk membersihkan alat bantu dengar ketika terciprat air, jatuh atau terkena bahan kimia.

Jika alat bantu dengar terciprat air

Produsen alat bantu dengar di dunia adalah Oticon, menyematkan teknologi teranyar yang dirancang efektif, andal, dan tahan lama pada beberapa model. Salah satunya teknologi tahan air (IP58). Artinya, bisa tahan dari masuknya debu secara terbatas dan terlindung dari perendaman jangka panjang hingga tekanan tertentu.

Jadi, ketika alat bantu dengar memiliki teknologi IP58, pengguna tidak perlu khawatir keringat atau basah terkena hujan. Namun, tetap saja tidak boleh melakukan hal, seperti:

  • memakai alat bantu dengar saat mandi atau melakukan aktivitas air
  • merendam alat bantu dengar di dalam air atau cairan lain

Beberapa alat bantu dengar memang menyematkan teknologi tersebut. Tapi, bagaimana jika tak ada teknologi yang sama dan alat bantu dengar terkena cipratan air?

  1. Lepas alat bantu dengar sebelum berenang, mandi atau keluar saat hujan deras
  2. Jangan tinggalkan alat bantu dengar tahan air di lingkungan yang lembab dan basah
  3. Bersihkan keringat di telinga luar secara teratur
  4. Buka tutup baterai sepenuhnya agar udara dapat bersirkulasi setiap kali tidak menggunakan alat bantu dengar. Terutama, pada malam hari atau untuk jangka waktu yang lebih lama.
  5. Jika terkena gunakan pengering khusus agar alat bantu dengar tak lembab

Oticon More Series

Jangan sampai alat bantu dengar jatuh

Alat bantu dengar yang jatuh di atas karpet atau furnitur berlapis kain, tidak akan rusak. Kecuali, saat alat bantu dengar jatuh di permukaan keras seperti lantai keramik, kayu atau meja. Karena, hal tersebut dapat merusak alat bantu dengar.

Hindari paparan panas langsung

Tidak boleh menyimpan alat bantu dengar sembarangan, terutama di dekat sumber panas. Misalnya, meletakan di dalam mobil yang terpapar langsung sinar matahari. Pada momem lain, meninggalkan di dekat pemanas atau sumber panas lain. Perlu diingat, meski lembab, tidak boleh mengeringkan di dalam oven, microwave atau dengan pengering rambut. Sebab, panas dapat merusak alat bantu dengar.

Bahan kimia

Kontak langsung dengan bahan kimia seperti kosmetik, hairspray, parfum, losion tabir surya serta obat nyamuk atau tetes telinga dapat merusak alat bantu dengar. Maka dari itu, selalu lepas alat bantu dengar sebelum menggunakan produk tersebut. Jika ingin menggunakannya, biar produk mengering meresap, lalu bisa memakai alat bantu dengar.

Ingatlah juga untuk menyeka dan mengeringkan tangan sebelum menyentuh alat bantu dengar. Jangan gunakan cairan pembersih atau pelarut untuk membersihkan alat bantu dengar dan gunakan kain kering.

Informasi Perawatan Alat Bantu Dengar

Datang dan kunjungi Kasoem Hearing Center. Satu-satunya hearing center di Indonesia yang mendapatkan sertifikasi ISO 9001:2015, ini akan menjawab kebutuhan Anda termasuk perawatan alat bantu dengar.

Berfokus pada one stop solution for all hearing problem, Kasoem Hearing Center melayani pemeriksaan pendengaran dan keseimbangan untuk bayi, anak-anak, dewasa hingga orang tua lanjut usia oleh audilog profesional.

Tak hanya itu, menyediakan teknologi untuk membantu, seperti alat bantu dengar (ABD), alat bantu dengar hantaran tulang atau Bone Anchored Hearing Aid (BAHA) sampai cochlear implant (implan koklea). Jadi, tunggu apalagi segera buat janji temu dengan menghubungi Kasoem Care.

Rate this post