Alat bantu dengar atau hearing aid dapat meningkatkan pemahaman komunikasi bagi orang dengan gangguan pendengaran, khususnya sensorineural. Hanya jika, dipakai secara rutin dan dilakukan pelatihan bahasa. Agar tetap berfungsi dengan maksimal, pemakaian tersebut harus beriringan dengan perawatan rutin. Berikut tujuh langkah membersihkan alat bantu dengar. Apa saja itu?
Membersihkan Alat Bantu Dengar
Membersihkan alat bantu dengar adalah rutinitas yang perlu dijalankan pengguna alat bantu dengar. Apalagi, bagi mereka yang melakukan aktivitas rutin di dalam ruangan atau di luar ruangan.
Tak perlu pergi ke hearing center untuk membersihkan alat bantu dengar. Karena, ternyata ada alat sederhana untuk merawat hearing aid agar tetap memiliki performa baik.
Peralatan untuk membersihkan alat bantu dengar
Sebelum membersihkan alat bantu dengar, siapkan peralatannya terlebih dahulu. Beberapa alat dapat ditemukan di rumah. Sementara yang lain merupakan alat khusus. Adapun peralatannya, yaitu sebagai berikut.
- Kuas kecil dengan bulu lembut. Jika tida ada, dapat menggunakan sikat gigi berbulu lembut yang tidak terpakai
- Loop tool (alat pengait)
- Pelindung kotoran telinga (wax guard)
- Kubah (domes)
- Tisu atau kain kering atau sedikit lembap
- Baterai
Tujuh Langkah Membersihkan Alat Bantu Dengar
Dalam catatan Hearing and Speech Center, ada tujuh langkah membersihkan alat bantu dengar. Cara-cara tersebut antara lain sebagai berikut.
Langkah pertama menyeka alat bantu dengar dengan lap
Seka seluruh perangkat dengan kain kering atau kain lembap. Pastikan untuk menyeka earmold (cetakan telinga) jika mengggunakannya. Ini akan menghilangkan kotoran dari alat bantu dengar dan membantu menjaga cetakan telinga tetap bersih.
Langkah kedua menyikat mikrofon alat bantu dengar
Tergantung jenisnya, mikrofon alat bantu dengar ada yang terletak pada satu wadah. Sedangkan yang lain, ada pada bagian terpisah. Contohnya, mikrofon pada alat bantu dengar behind-the-ear (BTE) dan receiver-in-ear atau receiver-in-canal (RITE/ RIC) yang berada pada tube (tabung). Sementara, alat bantu dengar in-the-ear (ITE) berada pada satu wadah.
Namun, cara membersihkan mikrofon BTE, RIC, dan ITE tetap sama. Mulailah menyikat lubang-lubang kecil yang berada pada tube alat bantu dengar dengan alat kuas. Karena, jika kotoran telinga menumpuk menyebabkan suara sulit tertangkap.
Sementara itu, mikrofon ITE yang memiliki pelat muka dengan beberapa lubang kecil berada dalam liang teling. kotoran telinga dapat menumpuk dan menghambat masuknya suara. Maka dari itu, sikat lubang-lubang ini dengan alat kuas. Pastikan memegang perangkat menghadap ke bawah. Sehingga, serpihan yang lepas berjatuhan ke bawah bukan malah terjebak di dalamnya.
Gunakan alat pengait
Fokuskan pembersihan pada area perangkat yang berada tepat di telinga dan area di mana kotoran dan kotoran telinga terlihat. Untuk kotoran apa pun yang tidak dapat dikeluarkan dari alat bantu dengar, gunakan alat pengait secara perlahan yang berada jauh di dalam lubang. Alat panjangnya yang fleksibel juga berguna, terutama untuk membersihkan earmold.
Ganti pelindung kotoran telinga
Mengganti pelindung kotoran telinga tergantung pada akumulasi serumen lengket di dalamnya. Periksa secara visual area perangkat yang dimasukkan paling dalam ke telinga. Jika melihat serumen, ganti pelindungnya. Penggantian pelindung kotoran telinga yang lengket ini juga dapat dilakukan jika volume alat bantu dengar terdengar seperti mengecil.
Untuk melepas pelindungnya, gunakan sisi tongkat yang kosong, sejajarkan ujungnya dengan bagian tengah pelindung lilin, tekan perlahan, lalu tarik keluar. Untuk mengganti pelindungnya, balikkan tongkat, sejajarkan tongkat dengan ujung penerima, tekan perlahan, dan tarik keluar.
Ganti kubah jika perlu
Penumpukan serumen biasa seringkali dapat dihilangkan dengan lap audio atau kain lembab. Namun, jika melihat ada robekan, perubahan warna atau bentuk kubahnya berubah, gantilah dengan kubah yang baru pada alat bantu dengar RIC. Sedangkan, pada model alat bantu dengar BTE, mungkin terjadi perubahan warna pada penutup earmold. Kondisi ini normal dan dapat dibersihkan dengan cara yang sama seperti alat bantu dengar ITE.
Jika ingin mengeluarkan kotoran pada earmold, dapat menggunakan peniup udara. Selain itu, perawatan dapat dilakukan dengan melepas cetakan telinga dari alat bantu dengar dan merendamnya dalam air sabun lembut seminggu sekali dan menyekanya setiap hari.
Periksa baterai
Masa pakai baterai alat bantu dengar yang tak dapat diisi ulang pada alat bantu dengar bervariasi tergantung ukurannya. Untuk baterai ukuran 10, perkiraan masa pakainya adalah 3-5 hari. Untuk baterai ukuran 12 dan 13, perkiraan masa pakainya adalah 10-14 hari.
Maka dari itu, periksa baterai dengan batter tester untuk memastikan apakah baterai mati atau terisi penuh. Jika baterai sudah habis, gantilah dengan baterai yang ukurannya sesuai. Ingatlah untuk selalu membiarkan baterai terbuka saat melepas alat bantu dengar. Agar udara dapat keluar dan tidak menguras baterai jika tidak perlu.
Langkah ketujuh gunakan pengering alat bantu dengar
Jika tinggal di iklim yang sangat lembap atau kesulitan karena alat bantu dengar terlalu lembab. Sebaiknya mempertimbangkan untuk menggunakan dry caddy atau dry dome untuk membatasi kelembapan pada alat bantu dengar.
Jika ada pertanyaan lebih lanjut, Anda dapat menghubungi Kasoem Hearing Center. Satu-satunya hearing center dengan sertifikat ISO 9001:2015, Kasoem Hearing Center dapat menjawab kebutuhan Anda.
Mulai dari pemeriksaan pendengaran dan keseimbangan oleh audilog profesional hingga pilihan teknologi pendengaran. Pilihan tersebut meliputi alat bantu dengar (hearing aid), alat bantu dengar konduksi tulang atau bone-anchored hearing aid (Baha), dan cochlear implant (implan koklea). Selain itu, untuk memaksimalkan pendengaran dapat mendaftarkan sesi terapi Auditory Verbal therapy AVT.
Kasoem juga memberikan layanan untuk alat bantu dengar BPJS. Jadi, reservasi untuk kunjungan di cabang terdekat kota Anda! Kasoem Hearing Center “one stop solution for all hearing problem”.
