Telinga bagian dalam bertugas mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik untuk dikirim ke otak sebagai suara. Itu terdiri dari tiga bagian utama. Salah satunya, adalah rumah siput atau cochlea (koklea). Seperti apa rumah siput atau cochlea?

Cochlea

Rumah siput di dalam telinga bukan berarti cangkang dari binatang siput sebenarnya. Memiliki sebutan rumah siput, karena cochlea memiliki bentuk menyerupainya, yaitu cangkang siput berbentuk spiral.

Cochlea berasal dari kata Yunani untuk siput. Koklea memainkan peran penting dalam membantu manusia mendengar. Sebab, bertugas mengubah gelombang suara menjadi sinyal siara ke otak.

Bagian Cochlea

Dalam catatan Cleveland Clinic, koklea berisi cairan dan berbentuk seperti siput, meruncing dari ujung lebar atau pangkal (base) ke kepala sempit atau puncak (apex).

  1. Base paling responsif terhadap suara bernada tinggi, seperti kicauan burung
  2. Sedangkan apex paling responsif terhadap suara bernada rendah, seperti bass drum

Koklea dibagi menjadi dua ruang oleh membran tipis. Salah satunya, membran basilar seperti dinding elastis. Di atasnya terdapat organ Corti, di dalamnya terdapat 18.000 sel-sel kecil (sel-sel rambut).

Ada dua jenis sel rambut:

  • sel rambut dalam paling responsif terhadap suara yang lebih keras
  • sel-sel rambut luar paling responsif terhadap suara yang lebih lembut

Setiap sel rambut juga memiliki koneksi ke saraf pendengaran, tetapi sel rambut bagian dalam paling bertanggung jawab untuk mengirimkan suara melalui saraf pendengaran ke otak. Sel-sel rambut luar mengingatkan sel-sel rambut dalam untuk suara yang lebih lembut.

Di atas sel-sel rambut ini terdapat stereocilia. Itu akan berproyeksi seperti rambut yang bereaksi terhadap gerakan cairan koklea.

Cara Kerja

Fungsi koklea adalah mengubah getaran cairan koklea dan struktur terkait menjadi sinyal saraf. Berikut cara kerja rumah siput agar telinga dapat mendengar.

  1. Suara memasuki telinga luar dan mengenai gendang telinga (membran timpani), yang merupakan dinding telinga tengah, menyebabkan tulang kecil telinga tengah (malleus, incus, dan stapes) bergerak
  2. Stapes ditemukan di jendela oval (lubang kecil) di koklea. Saat bergerak, ia membuat riak di cairan koklea
  3. Riak ini menggerakkan stereocilia seperti arus laut yang menggerakkan tumbuhan di dasar laut
  4. Gerakan stereocilia pada sel rambut dalam dan luar ini memicu sinyal listrik yang dibawa oleh saraf pendengaran ke lobus temporal otak. Lobus temporal merasakan sinyal listrik sebagai suara
Baca Juga :   Bagaimana Proses Mendengar Suara pada Manusia?

Masalah pada Cochlea

Suara keras sangat berbahaya bagi telinga bagian dalam (koklea). Paparan satu kali terhadap suara keras yang ekstrem atau mendengarkan suara keras dalam waktu lama dapat menyebabkan gangguan pendengaran. Suara keras dapat merusak sel dan membran di koklea.

Kenapa?

Rata-rata orang lahir dengan sekitar 16.000 sel rambut di dalam koklea mereka. Sel-sel ini memungkinkan otak mendeteksi suara. Sebesar 30 persen hingga 50 persen sel rambut dapat rusak atau hancur sebelum perubahan pendengaran. Maka dari itu, jika Anda seringkali terpapar suara keras lakukan tes pendengaran. Karena, ketika banyak sel rambut yang telah rusak dan tidak dapat diperbaiki.

Mendengarkan suara keras dalam waktu lama dapat membebani sel-sel rambut di telinga, yang dapat menyebabkan sel-sel tersebut mati. Gangguan pendengaran berlangsung selama paparan berlanjut. Efek berbahaya dapat berlanjut bahkan setelah paparan kebisingan berhenti. Kerusakan pada telinga bagian dalam atau sistem saraf pendengaran umumnya bersifat permanen.

Tes Pendengaran di Kasoem Hearing Center

Sebagai satu-satunya hearing center di Indonesia yang mendapatkan sertifikasi ISO 9001:2015, Kasoem Hearing Center dapat menjawab kebutuhan untuk pendengaran.

Berfokus pada one stop solution for all hearing problem, Kasoem Hearing Center melayani pemeriksaan pendengaran dan keseimbangan untuk bayi, anak-anak, dewasa hingga orang tua lanjut usia oleh audilog profesional.

Selain itu, menyediakan teknologi untuk membantu, seperti alat bantu dengar (ABD), Bone Anchored Hearing Aid (BAHA) sampai cochlear implant (implan koklea).

Hubungi Kasoem Care melalui 08118179910, untuk informasi lebih lanjut mengenai alat bantu dengar dan masalah pendengaran Anda.

Rate this post