Tunarungu menggambarkan individu yang memiliki hambatan dalam pendengaran, baik permanen maupun tidak permanen, menurut Reefani (2013:17) seperti dilansir dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA). Agar mereka tidak tertinggal, mereka perlu belajar bahasa isyarat, bahasa lisan atau keduanya. Salah satu metode yang dapat dipilih adalah Auditory Verbal therapy atau AVT. Seperti apakah terapi AVT tunarungu?

Auditory Verbal Therapy (AVT)

Terapi Auditori Verbal atau AVT adalah program pembinaan yang sangat terspesialisasi, intervensi dini, berpusat pada keluarga yang membekali orang tua dan pengasuh dengan alat yang diperlukan untuk mendukung perkembangan pendengaran dan bahasa lisan anak tunarungu.

Dalam catatan Auditory Verbal UK, metode AVT mendukung anak tunarungu untuk belajar memahami suara yang mereka terima melalui teknologi pendengarannya, seperti alat bantu dengar atau implan koklea. Sehingga mereka dapat belajar berbicara bersama teman-temannya.

Teknologi Pendengaran untuk Tunarungu

Teknologi pendengaran diperlukan untuk merangsang bagian otak yang mendengarkan, yaitu korteks pendengaran. Karena neuroplastisitasnya, korteks pendengaran memerlukan stimulasi sejak dini dalam kehidupan seorang anak, idealnya sebelum usia tiga setengah tahun.

Alat bantu dengar

Hearing aid atau alat bantu dengar, dalam catatan Cleveland Clinic dapat membuat ucapan dan suara lainnya menjadi lebih keras. Beberapa orang mendengar frekuensi tertentu lebih baik dibandingkan yang lain dan alat bantu dengar dapat disesuaikan untuk membantu memperkeras suara dari luar.

Meski tak mengembalikan pendengaran seperti semula, alat bantu dengar berguna meningkatkan pendengaran dan pemahaman bicara. Terutama bagi orang dengan gangguan dengan sensorineural (telinga bagian dalam, koklea, dan saraf pendengaran yang menghubungkan telinga bagian dalam ke otak mengalami masalah atau rusak).

Implan koklea

Implan koklea atau cochlear implant menurut Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat adalah alat bantu dengar elektronik yang ditanamkan, dirancang untuk menghasilkan sensasi pendengaran yang berguna bagi penderita tuli saraf parah hingga berat dengan menstimulasi saraf di dalam telinga bagian dalam secara elektrik. Ini menjadi opsi untuk tunarungu yang tidak mendapat manfaat dari alat bantu dengar.

Baca Juga :   Apa itu Terapi AVT atau Auditory Verbal Therapy?

Sama seperti alat bantu dengar, cochlear implant tidak mengembalikan pendengaran seperti normal. Tapi, memungkinkan merasakan suara yang tidak dapat mereka dengar. Misalnya, bayi yang belum pernah mendengar sebelumnya akan segera membangun jalur otak baru untuk mulai memahami suara-suara tersebut.

Terapi AVT Tunarungu

Terapi AVT tunarungu memiliki program untuk mendukung orang tua dan pengasuh memastikan teknologi pendengaran anaknya selalu bekerja secara maksimal. Hal ini dilakukan untuk memastikan anak mereka memiliki pengalaman mendengarkan sebaik mungkin untuk dapat mengembangkan kemampuan mendengar dan berbicara.

Melalui sesi terapi berbasis permainan, orang tua dan pengasuh didukung dengan alat (teknik dan strategi) Auditory Verbal untuk mengembangkan kemampuan mendengar dan berbicara anak mereka. Strategi yang digunakan membantu memaksimalkan perhatian pendengaran anak. Sehingga, mereka dapat mendengarkan dan memahami bahasa lisan serta mengembangkan sikap mendengarkan sehingga perhatian terhadap suara di sekitar menjadi otomatis.

Sesi terapi AVT tunarungu

Cleveland Clinic memaparkan sesi terapi AVT tunarungu akan diikuti anak, pengasuh anak yang dapat mencakup orang tua, saudara kandung, kakek-nenek, dan dokter. Anak akan diajari cara mendengarkan dan berbicara melalui interaksi alami seperti:

  • bermain.
  • berbicara
  • bernyanyi
  • bermain permainan

Terapi pendengaran-verbal sering kali dilakukan di kantor terapis. Tapi, yang lebih penting, terapi ini juga dilakukan di rumah sendiri. Karena, orang tua adalah guru pertama dan terpenting bagi anak. Ingatlah tips berikut ketika “melatih” anak.

  1. Bicaralah di dekat alat bantu dengar anak atau mikrofon implan koklea
  2. Bicaralah perlahan, tapi sealami mungkin
  3. Jangan berbicara keras, gunakan volume normal
  4. Singkirkan semua kebisingan latar belakang. Ini termasuk kipas angin dan AC, serta musik latar atau rangsangan lainnya
  5. Ulangi apa yang Anda katakan, sesuai kebutuhan
  6. Berbicaralah secara ekspresif dan dengan irama melodi. Ini dapat membantu “menangkap” anak secara pendengaran
Baca Juga :   Ini Jenis Gangguan Pendengaran karena EVA

Ciri Utama Terapi AVT

Meski tidak eksklusif, AVT memiliki beberapa ciri utama, yaitu sebagai berikut.

  1. Ini mendukung perkembangan bicara dan bahasa lisan melalui mendengarkan oleh terapis bersertifikat
  2. Pendekatan intervensi dini yang terutama ditawarkan kepada anak-anak sejak lahir hingga usia lima tahun
  3. Program yang berpusat pada keluarga yang mana orang tua dan pengasuh didukung dan dilatih melalui sesi reguler mengenai strategi untuk merangsang pendengaran anak mereka dan untuk mengembangkan bahasa lisan sepanjang kehidupan mereka sehari-hari
  4. Pendekatan ini bersifat diagnostik, artinya pendekatan ini terus disesuaikan dengan keluarga berdasarkan penilaian formal dan informal yang memungkinkan kemajuan dipantau dan dievaluasi dengan cara yang bermakna bagi keluarga
  5. Berfokus pada mendengarkan dan, oleh karena itu, tidak mengajarkan membaca bibir, dan bahasa isyarat

AVT Kasoem Hearing Center

Kasoem Hearing Center salah satu tempat yang menyediakan layanan AVT. Kami mengajak orang tua untuk melatih kemampuan dengar anak dengan cara:

  1. membimbing orang tua dan melatihnya menjadi fasilitator utama dalam mengembangkan kemampuan mendengar dan berbicara anak
  2. pengoptimalan teknologi mendengar
  3. membuat program dan target yang sesuai dengan kebutuhan anak
  4. memonitor perkembangan anak

Orang tua dapat memilih untuk menjalani terapi secara langsung (direct) atau telepractice. Untuk layanan langsung, tersedia ruangan yang ramah untuk anak belajar mendengar dan bicara secara optimal. Misalnya, meja yang khusus untuk mempermudah proses belajar anak.

Sementara itu, untuk yang lokasinya jauh dari Kasoem Hearing Center memberikan layanan telepractice. Artinya, orang tua dan anak dengan gangguan dengar dapat menjalani terapi menggunakan video conference yang. Sehingga, orang tua, pengasuh, dan anak tetap bisa terhubung dan bertatap muka langsung dengan terapis.

Baca Juga :   Cochlear Implant, Apa dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Kasoem Hearing Center bisa menjadi pilihan untuk orang tua yang tengah mempertimbangkan tearpi AVT untuk anaknya. Dengan pengalaman lebih dari 80 tahun dan satu-satunya yang tersertifikasi ISO 9001:2015, Kasoem Hearing Center memberi pelayanan one stop solution for all hearing problem. Untuk informasi lebih lanjut, segera hubungi layanan Kasoem Care melalui virtual assistant Hearing Besti (HESTI) yang tersedia 24 jam.

Rate this post