Gangguan pendengaran dapat dialami semua usia, tak terkecuali anak-anak. Salah satu jenis gangguan pendengaran yang mungkin diderita mereka adalah gangguan dengar konduktif. Untuk memaksimalkan pendengaran, anak-anak perlu alat bantu dengar konduksi tulang atau Baha. Kenapa anak gangguan pendengaran konduktif perlu memakai Baha?

Gangguan Pendengaran Konduktif

Gangguan dengar konduktif adalah penurunan atau kehilangan pendengaran karena masalah atau kerusakan pada telinga bagian luar atau tengah. Dampak dari masalah tersebut, suara yang ditangkap telinga bagian luar tidak dapat diteruskan atau tertahan di telinga tengah. Sehingga, suara tak bisa sampai ke telinga bagian dalam untuk diproses sebagai sinyal suara.

Penyebab Gangguan Pendengaran Konduktif Anak

Penyebab gangguan pendengaran konduktif pada anak-anak ini terbagi menjadi dua. Pertama karena ada masalah pada struktur telinga luar. Kedua, karena masalah pada telinga bagian tengah.

Masalah pada struktur telinga luar

  • Kotoran telinga (earwax) yang menumpuk dan sepenuhnya memblokir saluran telinga
  • Telinga perenang (swimmer’s ear) atau otitis eksterna
  • Gendang telinga ke bagian luar kepala
  • Masuknya benda asing ke dalam telinga, seperti manik-manik dan kacang-kacangan ke telinga ketika orang
  • Dewasa tak melihatnya
  • Tumor tulang jinak pada saluran telinga
  • Microtia
  • Cacat saluran telinga luar (atresia aural)

Struktur telinga tengah

  • Otitis media
  • Kerusakan gendang telinga
  • Lubang di gendang telinga (membran timpani)
  • Kolesteatoma
  • Ostoklerosis

Kandidat Anak yang Cocok Mengenakan Baha

Seperti dilansir dari National Deaf Children’s Society, Baha ini cocok untuk anak-anak yang mungkin memiliki tuli konduktif permanen atau lama. Misalnya, mereka yang menderita kondisi seperti berikut.

  1. Mikrotia (malformasi bagian luar telinga), atresia (tidak adanya saluran telinga), yang berarti mereka tidak dapat memakai alat bantu dengar konvensional
  2. Sindrom bawaan, misalnya Down syndrome, Treacher Collins, dan Goldenhar
  3. Penyakit telinga tengah
  4. Kombinasi tuli campuran, yaitu gangguan pendengaran sensorineural dan gangguan pendengaran konduktif
  5. Ketulian permanen yang mempengaruhi satu telinga saja (unilateral atau tuli satu sisi)
Baca Juga :   Apakah Anak dengan Microtia Bisa Mendengar?

Alat bantu dengar konduksi tulang juga dapat dipertimbangkan untuk anak-anak dengan masalah seperti:

  • perforasi gendang telinga
  • lem telinga
  • infeksi telinga terus-menerus (mengeluarkan telinga) yang mencegah anak mengenakan cetakan telinga di
  • telinga mereka dan tidak dapat menggunakan alat bantu dengar konduksi udara secara konsisten

Anak Gangguan Pendengaran Konduktif Perlu Memakai Baha

Anak gangguan pendengaran konduktif perlu memakai Baha, karena proses mendengar harus mencapai telinga bagian dalam agar sampai ke otak. Adapun cara telinga bagian dalam menerima getaran suara dengan dua cara berbeda:

  • melalui liang telinga, gendang telinga dan telinga tengah (konduksi udara)
  • melalui tulang tengkorak (konduksi tulang)

Fungsi Baha untuk Anak Gangguan Pendengaran Konduktif

Alat bantu dengar konvensional bekerja menggunakan konduksi udara. Tetapi, karena beberapa alasan beberapa anak tidak dapat menggunakan alat bantu dengar konvensional. Maka dari itu, Baha dapat bekerja lebih baik untuk mereka dengan jenis gangguan pendengaran konduktif, campuran, mau pun tuli satu sisi.

Jadi, kenapa anak gangguan pendengaran konduktif perlu memakai Baha, sebab mereka mungkin tidak mendapat manfaat dari penggunaan alat bantu dengar konvensional. Padahal, anak-anak membutuhkan alat bantu dengar untuk memaksimalkan pendengaran, bukan mengembalikannya.

Rate this post