Implan koklea itu apa? Pertanyaan ini mungkin terlontar dari mereka yang belum mengetahui teknologi implan koklea. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut informasi mengenai apa itu implan koklea dari berbagai literatur.

Implan koklea itu apa?

Implan koklea digunakan untuk membantu orang gangguan pendengaran. Khususnya, bagi orang yang tidak dapat mendengar dengan baik menggunakan alat bantu dengar. Misalnya, orang yang tuli atau sangat sulit mendengar.

National Institute on Deafness and Other Communication Disorders

Implan koklea adalah perangkat elektronik kecil dan kompleks yang dapat membantu memberikan indera pendengaran kepada seseorang yang mengalami gangguan pendengaran berat (profoundly deaf/tuli) atau sangat sulit mendengar (severely hard-of-hearing). Implan terdiri dari bagian luar yang terletak di belakang telinga dan bagian kedua yang terpasang melalui pembedahan.

DR. dr. Harim Priyono, Sp.THT-BKL, Subsp.Oto(K)

Sementara itu, menurut DR. dr. Harim Priyono, Sp.THT-BKL, Subsp.Oto(K), implan koklea itu adalah alat yang mengubah suara yang masuk ke dalam sistem cochlear implant. Cochlear implant kemudian mengubahnya menjadi sinyal listrik. Selanjutnya, akan distimulasi ke saraf pendengaran. Pada pendengaran normal, fungsi tersebut dijalankan oleh rumah siput. Namun, karena terjadi kerusakan, fungsi tersebut digantikan oleh implan koklea. Jadi, cochelar implant merupakan alat yang menstimulasi listrik terhadap saraf pendengaran.

Food and Drug Administration (U.S Food & Drug Administration)

Sedangkan, Food and Drug Administration mengungkapkan apa itu cochlear implant adalah alat bantu dengar elektronik yang ditanamkan, dirancang untuk menghasilkan sensasi pendengaran yang berguna bagi penderita tuli saraf parah hingga berat dengan menstimulasi saraf di dalam telinga bagian dalam secara elektrik.

Komponen Implan Koklea

Komponen cochlear implant terdiri dari bagian luar yang terletak di belakang telinga dan bagian kedua yang ditempatkan melalui operasi di bawah kulit. Adapun komponen cochlear implant, meliputi:

  • mikrofon yang menangkap suara dari lingkungan
  • pengolah suara (speech processor) yang memilih dan mengatur suara yang tertangkap oleh mikrofon
  • pemancar (transmitte) dan penerima/stimulator (receiver/stimulator), yang menerima sinyal dari pengolah suara dan mengubahnya menjadi impuls listrik
  • rangkaian elektroda, yaitu sekelompok elektroda yang mengumpulkan impuls dari stimulator dan mengirimkannya ke berbagai wilayah saraf pendengaran
Baca Juga :   Sistem Keseimbangan, Bantu Manusia Berdiri hingga Bergerak Tanpa Takut Terjatuh

Seperti apa kerjanya?

Implan koklea mencoba menggantikan fungsi telinga bagian dalam (koklea) dengan mengubah suara menjadi energi listrik. Energi ini untuk merangsang saraf koklea (saraf pendengaran), mengirimkan sinyal “suara” ke otak.

Berikut cara kerja cochlear implant agar dapat orang dengan gangguan pendengaran hingga penderita tunarungu dapat kembali mendengara.

  1. Mikrofon menangkap suara yang terpasang di dekat telinga. Prosesor menangkap sinyal suara, menganalisis, dan mengubah menjadi sinyal listrik. Kemudian, prosesor mengirimkannya ke receiver
  2. Receiver mengirimkan sinyal melalui kabel ke telinga bagian dalam ke elektroda yang tertanam di telinga bagian dalam berbentuk siput (koklea)
  3. Sinyal tersebut merangsang saraf pendengaran, yang kemudian mengarahkan sinyal tersebut ke otak.
  4. Otak menafsirkan sinyal-sinyal tersebut sebagai suara, meskipun suara-suara ini tidak seperti pendengaran alami.

Cochlear implant tidak mengembalikan pendengaran normal. Namun, dapat memberikan gambaran yang berguna bagi penyandang tunarungu tentang suara-suara di lingkungan dan membantunya memahami pembicaraan.

Untuk mengetahui lebih jelas tentang implan koklea, konsultasi dengan audilog atau penyedia layanan kesehatan. Salah satu yang dapat menjadi referensi adalah Kasoem Hearing Center. Satu-satunya hearing center di Indonesia yang mendapatkan sertifikasi ISO 9001:2015 ini menyediakan pelayanan hingga solusi.

Berfokus pada one stop solution for all hearing problem, Kasoem Hearing Center melayani akan melakukan pemeriksaan pendengaran untuk bayi dan anak-anak hingga orang tua lanjut usia (lansia) dengan masalah pendengaran. Setelah itu, akan ada solusi berupa teknologi, meliputi alat bantu dengar hantaran tulang atau Bone-Anchored Hearing Aid (BAHA) sampai cochlear implant serta serta layanan Auditory Verbal therapy AVT untuk rehabilitasi. Segera buat janji temu dengan menghubungi Kasoem Care melalui 08118179910, untuk mengatasi masalah Anda.

Rate this post