Alat bantu dengar (hearing aids) merupakan perangkat elektronik kecil untuk memperkeras beberapa suara dari luar. Orang dengan gangguan pendengaran dapat memakai di dalam atau di belakang telinga. Bukan merupakan alat kesehatan yang umum di masyarakat, berapa harga alat bantu dengar?
Alat Bantu Dengar
Alat bantu pendengaran adalah perangkat elektronik untuk memperkeras suara dari luar. Terbagi menjadi dua jenis, yaitu digital dan analog. Keduanya, sama-sama memperkeras suara. Dalam catatan Food and Drug Administration (FDA), perbedaan terletak dari cara memproses suara, yakni mengubah gelombang suara menjadi sinyal digital dan menghasilkan duplikasi suara yang tepat.
Komponen utama alat bantu dengar terdiri dari:
- mikrofon untuk menangkap suara dan mengubahnya menjadi sinyal digital
- amplifier sebagai penguat meningkatkan suara lebih nyaring (keras)
- speaker (receiver) mengirimkan suara yang telah diperkuat ke dalam liang telinga
microchip untuk menganalisis ucapan dan suara lingkungan lainnya serta menyimpan beberapa pengaturan program
Hearing Aids untuk Gangguan Pendengaran Sensorineural
Alat bantu dengar berguna untuk meningkatkan pendengaran dan pemahaman bicara orang yang mengalami gangguan pendengaran sensorineural. Ini terjadi akibat kerusakan sel sensorik kecil di telinga bagian dalam, yang disebut sel rambut. Kerusakan tersebut dapat terjadi karena penyakit, penuaan atau cedera akibat kebisingan atau obat-obatan tertentu.
Dalam catatan National Institute on Deafness and Other Communication Disorders, dengan alat bantu dengar, getaran suara yang masuk ke telinga dapat lebih besar. Sehingga, sel-sel rambut yang bertahan dapat mendeteksi getaran yang lebih besar dan mengubahnya menjadi sinyal saraf yang diteruskan ke otak.
Namun, saat kerusakan sel rambut parah, maka perlu amplifikasi yang semakin besar. Selain itu, jika telinga bagian dalam terlalu rusak, getaran yang besar sekalipun tidak akan mengubah suara menjadi sinyal saraf. Dalam situasi ini, alat bantu dengar tidak akan efektif.
Apa yang paling cocok?
Alat bantu dengar bergantung pada jenis dan tingkat keparahan gangguan pendengaran. Jika mengalami gangguan pendengaran di kedua telinga, perlu menggunakan dua alat bantu dengar. Karena, dua alat bantu memberikan sinyal yang lebih alami ke otak. Mendengar di kedua telinga juga akan membantu memahami pembicaraan dan menemukan dari mana suara itu berasal.
Berapa Harga Alat Bantu Dengar?
Berapa harga alat bantu dengar, seperti dilansir dari betterhearing.org, berkisar antara 1.000 dolar Amerika Serikat (US) hingga 4.000 dolar. Ini merupakan alat bantu dengar resep dari profesional pendengaran.
Biasanya, itu harga total termasuk biaya alat bantu dengar (apakah itu teknologi dasar, menengah atau lanjutan), pemasangan profesional, perawatan lanjutan, perawatan, kunjungan pemecahan masalah, dan terkadang baterai untuk masa pakai alat bantu dengar (S).
Untuk mencari tahu berapa harga alat bantu dengar, orang dengan gangguan dengar perlu konsulasi dengan penyedia kesehatan. Sebab, perusahaan asuransi kesehatan umumnya tak menanggung alat bantu dengar, meski ada beberapa yang melakukannya.
Sementara itu, di Indonesia alat bantu dengar merupakan salah satu alat kesehatan yang dapat diklaim di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Hal tersebut, tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2023 tentang Standar Tarif Pelayanan Kesehatan dalam Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan.
Alat bantu dengar termasuk pada Tarif Non INA-CBG (Indonesian-Case Based Group) merupakan tarif di luar tarif paket INA-CBG untuk beberapa jenis pelayanan tertentu dengan proses pengajuan klaim secara terpisah dari tarif INA-CBG. Seperti tercantum dalam Pasal 47, Tarif Non INA-CBG alat bantu dengar maksimal Rp1.100.000. Dengan ketentuan sebagai berikut.
- Diberikan paling cepat 5 (lima) tahun sekali atas indikasi medis tanpa membedakan satu/dua telinga dan untuk telinga yang sama
- Diberikan berdasarkan resep dari dokter spesialis THT
Harga Alat Bantu Dengar di Kasoem Hearing Center
Kasoem Hearing Center menyediakan program BPJS Kesehatan untuk mengakomodasi pasien gangguan dengar. Pasien BPJS Kesehatan dapat menggunakan program di dua platform, yaitu rumah sakit yang bekerjasama dengan Kasoem Hearing Center dan di cabang-cabang Kasoem Hearing Center.
Adapun detail syarat klaim BPJS Kesehatan, antara lain sebagai berikut.
- Pemilik menunjukkan kartu BPJS Kesehatan
- Potongan BPJS Kesehatan Rp1.000.000
- Berlaku untuk pembelian alat bantu dengar BPJS mulai harga Rp7.500.000
Informasi lebih lanjut mengenai harga alat bantu dengar dapat menghubungi Customer Care atau mengunjungi cabang Kasoem Hearing Center di kota terdekat Anda.