Kesulitan mendengar lawan bicara tentu menjadi hal yang tidak nyaman, saat ini sudah banyak store resmi yang menyediakan alat untuk mendengar seperti halnya Kasoem Hearing Center. Teknologi yang terus berkembang, semakin mudah untuk memanfaatkan sebagian besar perangkat elektronik.

Dengan menekan satu tombol ataupun sakelar, Anda dapat menikmati banyak pengalaman baru dan menarik. Alat bantu dengar adalah salah satu dari banyak perangkat ini; instrumen elektronik kecil memperkuat suara, memungkinkan mereka yang menderita gangguan pendengaran menjalani hidup yang lebih menyenangkan.

Meskipun ribuan bahkan jutaan orang Indonesia mengandalkan alat bantu dengar, secara umum masyarakat jarang sepenuhnya memahami cara kerja perangkat kecil ini. Alat bantu dengar dapat dibagi menjadi dua kategori: analog dan digital. Alat bantu dengar analog dan digital bekerja secara berbeda.

2 jenis alat bantu dengar analog dan digital

Alat bantu dengar analog

Alat bantu dengar analog hampir tidak biasa seperti dulu. Berkat teknologi digital yang berkembang yang tersedia saat ini, kebanyakan orang dapat menemukan alat bantu dengar yang lebih canggih dalam kisaran harga mereka.

Alat bantu dengar analog bekerja dengan cara mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik. Sinyal listrik kemudian diperkuat. Alat bantu dengar analog dibuat untuk jenis dan tingkat gangguan pendengaran tertentu. Perangkat ini diprogram oleh ahli kesehatan pendengaran. Alat bantu dengar analog umumnya menawarkan fitur yang lebih mendasar dan pengalaman mendengarkan yang kurang alami dibandingkan alat bantu dengar digital.

Alat bantu dengar digital

Yang kedua adalah jenis digital, sebagian besar spesialis kesehatan pendengaran menjual alat bantu dengar digital saat ini. Sementara perangkat analog mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik, alat bantu dengar digital mengubahnya menjadi kode numerik. Kode tersebut “dilampirkan” ke informasi tentang kenyaringan, atau tinggi nada suara.

Baca Juga :   6 Trik Membuat Baterai Alat Bantu Dengar Tahan Lama

Perangkat digital biasanya lebih mudah dan secara akut disesuaikan dengan kebutuhan gangguan pendengaran individu, karena rangkaiannya lebih fleksibel untuk digunakan. Alat bantu dengar digital juga dapat diprogram untuk memfokuskan pada suara yang datang dari arah tertentu. Selain itu, sirkuit digital juga dapat dipasang di semua jenis alat bantu dengar, meskipun kemajuan yang dimilikinya dibandingkan teknologi analog kemungkinan akan lebih mahal.

Jenis perangkat dengar apa yang tepat untuk Anda?

Jenis dan tingkat gangguan pendengaran yang didiagnosis seseorang akan membatasi cakupan alat bantu dengar yang tersedia untuk dipilih. Namun, penting juga untuk mempertimbangkan gaya hidup Anda dan jumlah uang yang ingin Anda keluarkan untuk perangkat penting ini. Seperti kebanyakan perangkat elektronik, gaya dan fiturnya akan mempengaruhi harga alat bantu dengar Anda.

Baca Juga : Telinga Tuli Sebelah? Ketahui Penyebab dan Cara Mengobatinya

Oleh karena itu, Anda dan ahli kesehatan pendengaran Anda akan membahas fitur apa yang tepat untuk Anda dan apakah manfaat teknologi digital akan paling bermanfaat. Anda bisa mendapatkan informasi ini di Kasoem Hearing Center pusat jual alat pendengaran telinga yang tersebar dibeberapa kota Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Medan, Surabaya dan kota lainnya.

Jika mengalami gangguan pendengaran jangan ragu, Silahkan hubungi kami untuk mendapatkan informasi seputar pendengaran.

Rate this post